titik.

















Bacalah saat suasana sepi, tenang dan bacalah dengan perlahan...

Hatiku mungkin kini telah membeku, detak jantungku pun semakin melambat dan mulai terasa terhenti, seakan tak ada lagi jiwa disini...hening, hampa dan entah akan sampai kapan aku begini...

Mataku tak sanggup lagi menatap apapun, masa depan buatku saat ini telah menjadi sangat suram, bahkan perlahan memudar hingga tak terlihat lagi...

Langkahku kini tak lagi pasti untuk mengingat arah dan tujuan...

Perlahan, aku hancurkan diriku sendiri... Perlahan, aku hapuskan namaku dari ingatan siapapun... Perlahan, aku hilang dan tak akan ada lagi kenangan sedikitpun tentang aku dikepala semua orang...

Telah lama aku atur hati ini agar cinta penuh kudapatkan... Telah lama aku bersabar agar ikhlas tubuh bersandar dipelukan.... Telah lama aku biarkan rinduku mengalir, berharap ada sesuatu yang kudapat sebagai bekal dari setiap simpang kebimbangan... Saat hati tebentur kerasnya pendirian, aku telah terkikis... Dan terhempas oleh sesuatu yang selama ini kuanggap sebagai tujuan dalam hidupku...

Mengapa, kini aku seperti kehilangan cahaya... Mengapa, semakin sulit kupahami apa yang selama ini terjadi dan kuperjuangkan, mengapa semakin hancur kurasakan saat jalan itu terasa semu dan tak berujung...Mengapa semua ini harus kulalui....

Aku tersungkur, tersudut, tertunduk, terhempasssss dan tersendiri.... Lalu tak ingin dipedulikan lagi...oleh siapapun.

Kini tak mungkin kalimatku terbaca manis, tak mungkin kubiarkan diriku tetap tegar dalam kesendirian ini... Tak mungkin hati ini sanggup terus ditempa dan selalu bergelut dengan ego-ego hasil cerita panjang dalam hidup dan cerita tentang angan-angan, Walau liar dan penuh kebimbangan selalu buktikan... Akulah yang tak pantas dicintai, aku hanya bayangan... Aku hanya pijakan,... Aku hanya serpihan-serpihan masa lalu, ....

Demi masa-masa sulit saat jiwa-jiwa semakin kerdil mencari kepastian, percayalah aku telah menemukan sesuatu dalam kenangan yang sangat indah ini....karena ujian demi ujianlah yang memaksaku kini terbentuk sesuai dengan jalan fikir pembuat janji masa depanku......

yang sangat kucintai, hhhmmmm.....

Disaat hati semakin keras buktikan perasaan, aku... masa lalu... setiap sudut... cita-cita... cinta... kesetiaan... pelukan hangat... air mata... janji... kesendirian... dan lalu....titik, aku cinta.... Dan biarkanlah aku memahami apa arti semua ini...Titik

Komentar

Postingan Populer